Reason to trust
How Our News is Made
Strict editorial policy that focuses on accuracy, relevance, and impartiality
Ad discliamer
Morbi pretium leo et nisl aliquam mollis. Quisque arcu lorem, ultricies quis pellentesque nec, ullamcorper eu odio.
Solana mengalami penurunan tajam dalam sebulan terakhir, merosot dari $290 ke $170. Volume perdagangan juga menurun sejak lonjakan pada 19 Januari. Dalam sepekan terakhir, harga Solana tertekan hingga 11,5% akibat sentimen negatif terkait $LIBRA dan rumor insider trading.
Meskipun demikian, perdagangan meme coin masih mendominasi, mencakup 67% dari total volume perdagangan di DEX Solana, dengan nilai transaksi mencapai sekitar $3,2 miliar per hari.
Namun, apakah ini tanda kehancuran Solana, atau justru hanya jeda sementara sebelum kembali naik?
Perjalanan Volatil Dipicu oleh $TRUMP
Reli Solana hingga mencapai $290 bukanlah pertumbuhan yang organik. Harga melonjak drastis akibat hype dari peluncuran token $TRUMP. Namun, kenaikan itu hanya sesaat.
Setelah euforia mereda, Solana kembali ke $170. Banyak analis menilai lonjakan tersebut sebagai anomali yang dipicu oleh spekulasi, bukan pertumbuhan fundamental yang stabil. Penurunan tajam yang terjadi memang menyakitkan, tetapi bukan berarti akhir dari segalanya.
Secara lebih luas, tren negatif ini bukan hanya dialami oleh Solana. Sejak 17 Desember 2024, total kapitalisasi pasar crypto mengalami penurunan. Data dari TradingView menunjukkan bahwa pasar crypto saat ini berada dalam pola descending channel, sebuah pola bearish yang mengindikasikan tekanan jual yang masih berlanjut.
Dengan kondisi seperti ini, penurunan harga Solana bukan hanya masalah spesifik pada jaringan tersebut, melainkan bagian dari tren bearish yang lebih besar di industri crypto.
FUD Menambah Tekanan
Solana juga menghadapi tantangan tersendiri. Peluncuran token $LIBRA dari Argentina memicu skeptisisme dan meragukan legitimasi proyek tersebut.
Selain itu, muncul rumor mengenai praktik insider trading yang terjadi di platform berbasis Solana seperti Jupiter dan Meteora.
Hi, I’m meow from Jupiter, and I also cofounded Meteora.
Firstly, I’d like to reiterate my confidence that no one at Jupiter or Meteora committed any insider trading or financial wrongdoing, or received any tokens inappropriately.
Secondly, we are hiring an independent 3rd…
— meow (🐱, 🐐) (@weremeow) February 18, 2025
Meskipun hingga saat ini belum ada bukti kuat yang mendukung klaim tersebut, rumor yang beredar sejak akhir Desember 2024 telah menimbulkan ketakutan di kalangan investor.
Sentimen negatif ini menciptakan tekanan tambahan, memperburuk kondisi pasar yang sudah mengalami penurunan.
Meme Coin Tetap Menjadi Motor Penggerak
Banyak pihak memperingatkan bahwa tren meme coin di Solana bisa berisiko mengalami koreksi besar. Namun, hingga saat ini, dominasi meme coin di ekosistem Solana masih bertahan.
Saat ini, 67% dari total volume perdagangan di DEX Solana berasal dari transaksi meme coin, dengan nilai harian mencapai sekitar $3,2 miliar menurut data dari Blockworks Research.
Angka ini memang turun dibandingkan level tertinggi baru-baru ini, tetapi masih lebih tinggi dari titik terendah dua bulan terakhir yang terjadi pada akhir Desember 2024. Volume perdagangan Solana memang menurun setelah puncak $TRUMP pada 19 Januari 2025, tetapi tetap lebih stabil dibandingkan dengan level historis yang lebih rendah.
Dari sudut pandang teknikal, Solana saat ini berada dalam situasi sulit. Sejak 22 November 2024, harga Solana mengikuti pola descending triangle, sebuah pola yang sering kali mengindikasikan kemungkinan penurunan lebih lanjut.
Prediksi Harga Solana: Belum Mati
Apakah ini akhir bagi Solana? Data menunjukkan sebaliknya. Meskipun mengalami penurunan 12,3%, aktivitas trading di jaringan masih menunjukkan tanda-tanda kehidupan.
Volume perdagangan harian yang mencapai $3,4 miliar pada 20 Februari 2025 menunjukkan bahwa Solana masih memiliki likuiditas yang kuat. Tren bearish sejak 17 Desember 2024 memang memberikan tekanan tambahan, tetapi ini adalah kondisi yang dialami oleh pasar crypto secara keseluruhan.
FUD terkait $LIBRA dan rumor insider trading memang menambah beban, tetapi data fundamental Solana masih cukup solid. Menurut analis @KyleReidhead, penurunan ini lebih disebabkan oleh reaksi berlebihan pasar dibandingkan dengan indikasi kehancuran.
This is what dreams are made of: $SOL
– An opportunity to buy this cycles best performing asset
– at a 45% discount
– right before the biggest move up in the cycle (study the ISM and the business cycle + Chinese liquidity)
Doesn’t get much better than this 🤷♂️ pic.twitter.com/03t8cf24w9
— Kyle Reidhead | Milk Road (@KyleReidhead) February 18, 2025
Solana saat ini bukan dalam kondisi mati, melainkan hanya beristirahat. Namun, jalur pemulihannya masih belum pasti. Pergerakan harga dalam beberapa minggu ke depan akan menjadi kunci dalam menentukan arah selanjutnya. Tetap pantau grafik untuk melihat apakah Solana bisa bangkit kembali atau justru mengalami tekanan lebih lanjut.
Solana terus berkembang dengan berbagai inovasi di dalam ekosistemnya. Salah satu proyek terbaru yang menarik perhatian investor adalah Solaxy. Proyek ini diklaim sebagai solusi Layer-2 pertama yang dirancang khusus untuk mengatasi beberapa permasalahan utama di jaringan utama Solana, seperti kecepatan transaksi, skalabilitas, dan keandalan.
Apa Itu Solaxy dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Solaxy hadir dengan pendekatan baru dalam meningkatkan efisiensi jaringan Solana. Dengan mengimplementasikan Layer-2 scaling solution, Solaxy bertujuan untuk mengalihkan sebagian besar beban komputasi dari blockchain utama ke sidechain.
Strategi ini memungkinkan transaksi menjadi lebih cepat dan biaya lebih rendah, sekaligus menjaga keamanan dan desentralisasi yang menjadi fondasi utama Solana.
Konsep ini telah terbukti berhasil di ekosistem Ethereum melalui berbagai Layer-2 solutions seperti Optimism dan Arbitrum. Dengan pendekatan serupa, Solaxy diharapkan mampu mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di jaringan Solana.
Presale Token $SOLX dan Potensi Keuntungan
Saat ini, token native Solaxy, yaitu $SOLX, sedang dalam tahap presale dan telah berhasil mengumpulkan lebih dari $22,7 juta. Harga per token berada di angka $0.001642, yang masih tergolong rendah bagi investor yang ingin masuk lebih awal ke dalam proyek ini.
Sejak awal presale, minat terhadap $SOLX terus meningkat karena beberapa faktor utama:
- Kecepatan transaksi yang lebih tinggi dibandingkan Solana mainnet.
- Biaya transaksi yang lebih rendah, menjadikannya pilihan menarik bagi pengguna DEX dan dApps.
- Potensi APY tinggi bagi staker, dengan imbal hasil mencapai 280% selama presale berlangsung.
Investor yang tertarik dengan Solaxy bisa membeli token melalui platform presale resmi untuk menghindari potensi penipuan. Selain itu, sangat disarankan untuk selalu melakukan penelitian mandiri (DYOR) sebelum berinvestasi dalam aset crypto.
Bagaimana Cara Membeli $SOLX?
Membeli token $SOLX cukup mudah, terutama bagi pengguna yang sudah familiar dengan transaksi di jaringan Solana dan Ethereum. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Menyiapkan Crypto Wallet
Wallet yang kompatibel seperti Best Wallet diperlukan untuk menyimpan dan mengelola token $SOLX. Wallet ini mendukung token berbasis Ethereum (ERC-20) dan Solana (SPL), sehingga dapat memfasilitasi transaksi dengan mudah.
Mendanai Wallet
Investor perlu memiliki Ethereum (ETH) atau Tether (USDT) untuk membeli $SOLX. Pembelian bisa dilakukan melalui Best Wallet dengan metode pembayaran seperti Google Pay, Apple Pay, atau kartu kredit. Alternatifnya, ETH atau USDT dapat dibeli di centralized exchange seperti Binance atau Coinbase, lalu ditransfer ke wallet.
Menghubungkan Wallet ke Halaman Presale Solaxy
Setelah wallet memiliki dana, langkah berikutnya adalah mengunjungi situs resmi presale Solaxy. Klik opsi ‘Buy With Crypto’ untuk memilih metode pembayaran yang tersedia, lalu otorisasi koneksi dengan Best Wallet.
Membeli $SOLX
Masukkan jumlah ETH atau USDT yang ingin digunakan untuk membeli $SOLX. Sistem akan otomatis menghitung jumlah token yang akan diterima setelah memperhitungkan biaya transaksi. Setelah konfirmasi, token akan dikunci hingga presale berakhir.
Mengapa Solaxy Menjadi Sorotan di Ekosistem Solana?
Solaxy bukan sekadar proyek crypto baru. Dengan skalabilitas yang lebih baik dan biaya transaksi yang lebih rendah, proyek ini memiliki potensi untuk menjadi solusi bagi masalah kemacetan yang sering terjadi di jaringan Solana.
Beberapa faktor yang menjadikan Solaxy menarik bagi investor:
- Teknologi Layer-2 inovatif, yang secara efektif mengurangi beban jaringan utama Solana.
- Potensi pertumbuhan harga, mengingat proyek ini masih dalam tahap awal dengan harga token yang relatif murah.
- Ekosistem yang berkembang, dengan roadmap yang mencakup pengembangan dApps, staking, dan integrasi lintas-chain.
- Komunitas yang berkembang pesat, dengan lebih dari 60.000 pengikut di media sosial dan aktivitas pemasaran yang agresif.
Roadmap Solaxy: Apa yang Akan Terjadi Selanjutnya?
Roadmap proyek ini menunjukkan komitmen tim dalam mengembangkan ekosistem Solaxy secara berkelanjutan. Terdapat empat fase utama dalam pengembangannya:
Presale
Saat ini, Solaxy masih dalam tahap presale, di mana investor bisa mendapatkan token dengan harga lebih rendah sebelum peluncuran resmi.
TGE, Bridge, dan Listings
Token Generation Event (TGE) akan menjadi momen penting dalam perjalanan $SOLX. Setelah itu, tim akan memperkenalkan bridge multi-chain untuk memungkinkan transaksi lintas jaringan. $SOLX juga akan terdaftar di centralized dan decentralized exchanges.
Solaxy Deployment
Jaringan Layer-2 Solaxy akan sepenuhnya diluncurkan, dengan integrasi berbagai dApps untuk meningkatkan skalabilitas dan adopsi di berbagai blockchain.
Ekspansi Ekosistem
Setelah infrastruktur dasar terbentuk, Solaxy akan fokus pada pengembangan lebih lanjut, termasuk integrasi DeFi dan proyek berbasis meme coin untuk meningkatkan adopsi di kalangan pengguna crypto.
Apakah Solaxy Layak Dijadikan Investasi?
Solaxy memiliki berbagai faktor pendukung yang membuatnya menarik sebagai peluang investasi:
- Presale sukses besar, dengan lebih dari $22,7 juta dana yang terkumpul dalam waktu singkat.
- Teknologi Layer-2 yang inovatif, yang memungkinkan transaksi lebih cepat dan murah.
- Dukungan komunitas yang kuat, dengan basis pengikut yang berkembang pesat di platform media sosial.
- Model tokenomics yang menjanjikan, dengan distribusi yang strategis untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang.
Namun, seperti semua investasi dalam crypto, terdapat risiko yang perlu diperhitungkan. Meskipun Solaxy memiliki potensi besar, volatilitas pasar crypto tetap menjadi faktor yang harus diperhatikan. Investor harus melakukan riset mandiri sebelum membuat keputusan investasi.
Kesimpulan: Masa Depan Solaxy dan Dampaknya pada Solana
Dengan munculnya proyek seperti Solaxy, ekosistem Solana terus menunjukkan tanda-tanda inovasi dan perkembangan. Jika Solaxy berhasil memenuhi janjinya dalam meningkatkan skalabilitas dan efisiensi jaringan Solana, proyek ini bisa menjadi salah satu katalis utama bagi pertumbuhan ekosistem di masa depan.
Bagi investor yang mencari peluang baru di ekosistem Solana, Solaxy bisa menjadi salah satu proyek yang patut diperhatikan. Namun, seperti biasa, selalu lakukan analisis menyeluruh sebelum berinvestasi dalam aset crypto apa pun.
Baca juga: Apa Saja Altcoin Terbaik untuk Investasi di 2025? | Daftar Presale Altcoin Teratas
Solana sedang menghadapi tekanan besar di pasar crypto, tetapi apakah ini waktu terbaik untuk membeli atau justru harus menunggu? Dengan penurunan harga yang cukup dalam, beberapa investor melihat peluang besar untuk masuk ke pasar sebelum reli berikutnya. Jika ingin tahu lebih banyak tentang aset crypto potensial yang bisa naik dalam waktu dekat, baca artikel Crypto yang Akan Naik dalam Waktu Dekat dan lihat peluang terbaik saat ini!
Solaxy muncul sebagai solusi inovatif untuk mengatasi masalah skalabilitas di Solana, dan presale tokennya menarik perhatian banyak investor. Dengan harga masih murah dan potensi pertumbuhan besar, ini bisa menjadi peluang langka bagi yang ingin masuk lebih awal ke proyek berbasis Solana. Jangan lewatkan kesempatan ini dan lihat daftar di Coin Baru yang Akan Segera Listing agar tidak ketinggalan investasi besar berikutnya!
Investasi dalam crypto selalu memiliki risiko, tetapi dengan analisis yang tepat, peluang keuntungan bisa sangat besar. Saat pasar sedang mengalami tekanan, justru banyak investor cerdas mencari proyek yang undervalued untuk investasi jangka panjang. Jika ingin memahami strategi investasi crypto yang tepat di kondisi pasar seperti sekarang, baca panduan lengkapnya di Investasi Kripto: Panduan Lengkap untuk Pemula dan maksimalkan peluang profit Anda!
Disclaimer: Artikel di atas adalah konten bersponsor; artikel ini ditulis oleh pihak ketiga. NewsBTC tidak mendukung atau bertanggung jawab atas konten, iklan, produk, kualitas, akurasi, atau materi lainnya di halaman ini. Tidak ada bagian dalam artikel ini yang dapat dianggap sebagai saran keuangan. Pembaca sangat disarankan untuk memverifikasi informasi secara mandiri dan berhati-hati sebelum terlibat dengan perusahaan atau proyek yang disebutkan. Berinvestasi dalam cryptocurrency memiliki risiko kehilangan modal, dan pembaca juga disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional sebelum membuat keputusan apa pun yang mungkin didasarkan pada konten bersponsor di atas.
